Berbeda daerah, maka tentunya akan berbeda ciri khas pula dari setiap daerah yang ada di negara kita tercinta Indonesia ini. Negara kita merupakan salah satu negara yang memiliki ribuan pulau yang tersebar dari sabang hingga merauke.
Dan seperti yang sudah kita ketahui bersama sobat, setiap pulau tersebut juga tentunya memiliki ciri khas yang menjadi sesuatu yang bisa dibanggakan dari daerah tersebut. contohnya saja ciri khas batik yogyakarta yang menjadi jati diri.
Ragamnya budaya dan kesenian yang kita miliki juga tentunya sudah di akui oleh negara yang lainnya dan merupakan warisan dari nenek moyang kita sejak lama yang seyogianya belum tentu dimiliki oleh bangsa yang lainnya.
Oleh karena itulah sobat, kita sebagai pemiliki segala budaya dan seni tersebut harus bangga memilikinya dan mewariskan serta melestarikannya agar tak tergerus oleh ruang dan waktu dan juga teknologi tentunya.
Nah sobat oleh karena keanekaragaman dari budaya serta kesenian yang kita miliki tersebut, maka pada artikel kali ini kita akan membahas salah satu dari kesenian tersebut yakni mengenai kesenian dodod. Dan untuk ulasan selengkapnya mengenai kesenian dodod tersebut, yuk sobat langsung saja kita simak ulasan berikut ini. Cekidot.
Mengenal Lebih Dekat Kesenian Dodod
Adapun yang dimaksud dengan kesenian dodod tersebut merupakan salah satu snei tradisional di tanah Sunda Wiwitan. Pada awalnya, kesenian yang satu ini merupakan kesenian atau ritual yang digunakan oleh para petani padi yang akan dipersembahkan kepada Dewi Padi ( Dewi Sri ).
Agar proses pertanian padi tersebut yakni mulai dari penanaman hingga pada saatnya panen semuanya berjalan lancar dan hasilnya juga berlimpah dan memuaskan pada petani. contoh seni budaya nusantara memang sangat mudah ditemui khususnya di daerah – daerah.
Oleh karena hal tersebutlah tarian Dodod inipun diambil dari gerakan gerakan seperti menanam dan menuai padi tersebut pada umumnya, dan ada pula gerakna tarian yang menggunakan gerakan pencak silat.
Namun seiring dengan kedatangan Islam ke nusantara maka Islamisai pun terjadi di tanah Sunda tersebut dan tentunya tarian dodod pun di asimilasi dengan gerakan gerakan Islamiah.
Bagaimana Kesenian Dodod Tersebut Digelar?
Pada umunya setiap adanya pementasan tarian dodod tersebut beranggotakan sepuluh orang atau lebih yang masing masing dari anggota tersebut memiliki tugas sendiri sendiri untuk memainkan alat musik dan juga dalam pents tertentu ada juga yang berperan menyesuaikan dengan irama dodod musik yang diendangkan.
Selain kesenian dodod tersebut, ada pula yang dilengkapi dengan syair syair tertentu yang berhubungan dengan dodod tersebut. Alat alat musik kesenian dodod tersebut terdiri dari beberapa instrument sebut saja seperi bedug ukuran kecil dan ada juga angklun.
Untuk kostum para pemain kese ian dodod ini sendiri menggunakan kostum yang seragam diantara setiap penarinya, selain itu dilengkapi pula dengan penutup kepala yang masing masing merupakan perpaduan Sunda dan juga tentunya ada seni Islam di dalamnya.
Para pemain kesenian dodod ini sendiri juga bisa diperankan oleh wanita juga bisa oleh pria yang tentunya untuk melengkapi keunikan tarian tersebut dari setiap aspekmnya.
Kesenian Dodod ini sendiri semakin hari semakin punah oleh karena tidak diperhatikan oleh kita sebagai pemilik kesenian tersebut. Untuk itulah sobat, agar kesenian tersebut tetap terus anda maka kita baiknya melestarikannya dan mewariskannya kepada generasi penerus kita berikutnya. Semoga ulasan tersebut bisa bermanfaat untuk kita semua yang sudah membacanya. Salam kesenian!