Kelebihan Dan Kekurangan Seni Tradisional Terlengkap Beserta Penjelasannya

Dalam perkembangannya, beberapa cabang cabang seni lahir sebagai bentuk dari pemikiran beberapa orang yang memanfaatkan ide kreatif serta jiwa seninya sehingga karya karya seni yang dihasilkan dapat masuk ke dalam setiap bentuk aktivitas bermasyarakat. Secara definisi, rangkuman dari pengertian seni menurut para ahli adalah sesuatu yang diciptakan oleh manusia dimana didalamnya terdapat unsur keindahan sehingga dapat dinikmati. Beberapa cabang seni yang sudah sering kita dengan bahkan dipelajari di sekolah diantaranya seni musik, seni tari, seni teater, seni drama, dan seni rupa.

Setiap cabang seni yang ada sering kali memiliki cabang lainnya yang membaginya berdasarkan bentuk dan jenis dari setiap seni sehingga mendapatkan cabang seni yang disebut sebagai seni traditional dan seni modern. Seni traditional menurut wikipedia adalah unsur kesenian yang menjadi bagian hidup masyarakat dalam suatu kaum/puak/suku/bangsa tertentu dan masuk kedalam unsur unsur kebudayaan masing masing. Sedangkan seni modern adalah bentuk pengembangan dari seni traditional untuk menjadikanya dapat diterima seiring dengan perkembangan jaman.

Dalam artikel kali ini, ilmuseni.com akan mengulang dan menjelaskan mengenai kelebihan dan kekurangan seni traditional baik dalam seni musik, seni rupa, dalam seni seni pertunjukan seperti seni tari. Dalam penjelasan dibawah ini disebutkan beberapa hal yang menjadi kelebihan ataupun kekurangan dalam seni traditional tersebut sehingga dapat lebih memahami sebuah seni traditional tersebut serta menjadikan manfaat belajar seni dapat lebih mendetail.

Kelebihan seni traditional

  • Dapat dinikmati oleh semua usia

Setiap hasil karya seni traditional yang diciptakan lebih memiliki bentuk otentik dan asli yang dapat dinikmati oleh hampir semua usia dibandingkan dengan seni modern dengan bentuk modifikasi yang lebih disukai oleh beberapa kalangan tertentu. Maksudnya dapat dinikmati oleh semua usia disini adalah bahwa dalam pameran atau pertunjukan seni traditional semua bentuk gerakan tari, alunan musik, dan karya seni rupa bisa dilihat dan dirasakan karyanya oleh semua orang berbeda dengan seni modern yang lebih tersegmentasi pada kalangan anak muda.

  • Mencerminkan budaya asli daerah

Seni modern lebih dikenal sebagai salah satu budaya asing yang masuk dan menjangkiti para kaum muda diberbagai wilayah meskipun memiliki makna yang positif. Bentuk, gerakan, dan alunan yang terdapat pada seni modern lebih tidak tidak mencerminkan budaya asli daerah tertentu serta tidak mendukung bentuk pelestarian budaya pada anak muda. Berbeda jika dibandingkan dengan seni modern, seni traditional lebih mencerminkan kebudayaan asli nusantara karena berasal dan berkembang dalam wilayah wilayah terutama pedalaman yang belum tersentuh oleh budaya asing meskipun ada beberapa bentuk karya seni traditional yang tetap terpengaruh budaya asing namun tidak dominan dan tetap mempertahankan budaya asli daerah tersebut.

  • Memiliki fungsi yang banyak

Kelebihan lainnya yang dimiliki oleh seni traditional dibandingkan dengan seni modern adalah fungsi dari seni traditional yang lebih beragam serta sarat dengan banyak makna maupun cerita di dalam karyanya. Sebagian besar seni modern hanya berfungsi sebagai sarana hiburan, pertunjukan dan media pergaulan saja. Sedangkan seni traditional lebih memiliki banyak peran dan fungsi bahkan ada beberapa seni traditional yang sifatnya sangat sakral. Beberapa fungsi tersebut contohnya diambil dari fungsi seni pertunjukan traditional yang diantaranya adalah sebagai berikut.

  • Fungsi religius, Awal mula pertumbuhan seni dimulai  dari adanya keperluan-keperluan ritual dalam sebuah kelompok masyarakat. Seni yang muncul biasanya dianalogikan dalam sebuah gerak, suara, ataupun tindakan-tindakan tertentu  dalam suatu upacara ritual.
  • Fungsi sosial, seni traditional kerapkali dibuat karyanya sebagai bentuk penyampaian informasi tertentu yang masih murni dan tanpa adanya kepentingan luar sehingga sebauh seni memiliki fungsi sosial yang sanggat kuat ditunjukan pada beberapa karya seni traditional.
  • Fungsi pendidikan, sebagian besar seni traditional merupakan karya yang masih otentik tanpa adanya tambahan modifikasi didalamnya sehingga cocok digunakan dalam proses pemahaman di dunia pendidikan terkait sebuah seni secara mendetail.
  • Fungsi lainnya, beberapa fungsi lainnya yang juga terdapat di dalam seni traditional diantaranya fungsi estetika

Kekurangan seni traditional

  • Tidak mengikuti jaman atau up to date

Sebagai salah satu seni yang muncul lebih lama dibandingkan dengan seni modern, seni traditiona lebih sulit untuk mengikuti perkembangan jaman atau sering dikenal dengan istilah kurang up to date. Bentuk tarian, musik, dan karya rupa dari seni traditional akan sulit berkembang mengikuti tren dan perkembangan gaya hidup masyarakat modern terutama anak mudanya sehingga ada kemungkinan akan punah jika tidak dilestarikan.

  • Tidak banyak diminati oleh kaum muda

Hampir semua elemen kaum muda dunia menyukai bentuk seni modern yang tidak kuno serta membosankan seperti tarian traditional, musik traditional, seni pertunjukan traditional pada umumnya. Seni traditional terkesan lebih memiliki bentuk yang kalem dan lambat dibandingkan dengan seni seni modern yang lebih powerfull dan energik.

  • Pelestari karyanya lebih sedikit dibandingkan dengan tari modern

Dibandingkan dengan seni modern, peseni traditional dari tahun ke tahun jumlahnya semakin menurun sehingga ada ancaman bahwa pelestari karyanya akan terus berkurang. Kondisi tersebut menyebabkan munculnya resiko hilang dan punahnya beberapa seni traditional tersebut.

Itulah beberapa ulasan mengenai kelebihan dan kekurangan seni traditional dari berbagai cabang seni dibandingkan dengan seni modern yang dapat memberian informasi untuk memperdalam pengetahuan dalam ilmu seni.