Keunikan tari kecak dari bali ini tercipta karena perpaduan atara seni, budaya dan kisah mistik dalam sebuah gerakan tari yang mengagumkan. Selain keunikan tari saman yang juga berfungsi sebagai media dakwah agama islam, tari kecak juga memiliki segudang keunikan sehingga dapat menarik perhatian khalayak.
Bangsa Indonesia memang dikenal sebagai negara yang tidak hanya kaya akan hasil bumi tapi juga kaya akan kebudayaannya. Mulai di bidang seni tari, seni sastra, seni rupa (seni rupa terapan & seni rupa murni), seni musik, seni bangunan dan lain sebagainya.
Setiap provinsi bahkan setiap daerah di Indonesia memiliki kebudayaan yang beragam, seperti kebudayaan suku jawa, kebudayaan suku batak, kebudayaan nusa tenggara timur termasuk provinsi Bali yang memiliki tarian unik, yaitu tari kecak. Nah, kali ini kita akan membahas mengenai Tari kecak dan keunikannya sebagai daya tarik utama tarian khas daerah bali. Yuk, simak artikel di bawah ini!
Apa Itu Tari Kecak?
Sebenarnya tari kecak merupakan tarian adat tradisional bali yang menggambarkan kisah pewayangan Ramayana melalui gerakan dalam tari. Nah, selain menjadi warisan budaya leluhur Bali, tari kecak juga berfungsi menjadi salah satu daya tarik para wisatawan lokal dan wisatawan mancanegara yang datang ke Pulau Bali.
Sejarahnya mengatakan bahwa tari kecak diciptakan pada tahun 1930 oleh seroang seniman aseli bali yang bernama Wayan Limbak. Pada awalnya tarian ini mengakar pada ritual sakral bernama Sang Hyang. Ritual Sang Hyang ini merupakan sebuah prosesi tari Hindu Bali dimana seorang penari akan kemasukan roh sehingga menjadi jembatan atau media komunikasi dengan para dewa. Komunikasi tersebut dijalain dalam rangka menyampaikan pesan. Namun sejak tahun 1930 tari kecak ini mulai menyisipkan cerita-cerita ramayanan dalam setiap pertunjukannya.
Keunikan Tari Kecak
Setelah mengetahui secara singkat mengenai penjelasan tari kecak, kita juga harus tahu keunikan-keunikan yang melatarbelakangi tarian ini. Keunikan tarian yang akhirnya menciptakan daya tarik tersendiri bagi para penikmatnya. Apa saja keunikannya? Ini dia :
- Suara ‘Cak’ ‘Cak’ ‘Cak’ yang dilantunkan secara tegas dan berulang-ulang oleh para penarinya mungkin menjadi keunikan dari tarian ini. Meski dinilai aneh dan unik tapi suara-suara tersebut mengandung nilai seni yang tinggi dan menjadi daya tarik sendiri.
- Sama halnya seperi keunikan tari saman, tari kecak juga merupakan jenis tari-tarian yang tidak mengandalkan instrumen alat musik sama sekali untuk mengiringi tarian. Musik yang dihasilkan tarian ini dihasilkan dari suara para penarinya. Perpaduan antara bunyi ‘Cak’, ‘cak’, ‘cak’ dipadupadankan sedemikian rupa sehingga menghasilkan suatu paduan yang amat harmonis.
- Jika tarian daerah lain biasanya dilengkapi dengan kostum yang ciamik dan mencolok, para penari tari kecak justru tampil dengan bertelanjang dada. Mereka hanya mengenakan kain kota-kotak seperti papan catur yang melingkar di pinggang mereka.
- Meski para penari tampil bertelanjang dada, namun tokoh Rama, sinta, Rahwana memakai pakaian lengkap sesuai karakter masing-masing.
Itulah penjelasan mengenai Keunikan Tari Saman yang pastinya bermanfaat bagi kalian semua. Semoga dengan mengetahui informasi yang diberikan kali ini dapat meningkatkan apresiasi kita dan dapat memetik manfaat belajar seni.