Seperti yang sudah kita ketahui bersama sobat, bahwasanya kebudayana yang ada di negara kita Indonesia tercinta ini sangatlah kaya karena memiliki beribu – ribu kebudayaan. Salah satu dari kebudayaan tersebut yang bisa kita lihat adalah jenis tarian yang terdapat di dalamnya.
Setiap pulau, setiap daerah tentunya memiliki contoh seni budaya nusantara tarian yang berbeda beda satu dengan yang lainnya. Baik berbeda dari segi nama, segi fungsi, segi tujuan dan yang lainnya, namun satu hal yang harus kita banggakan sobat perbedaan tersebut ada untuk menciptakan kekayaan kebudayaan di negara kita.
Salah satu contoh budaya daerah khusunya jenis tari yang kita miliki dari sekian banyaknya tari adalah tari brama. Nah sobat pada postingan kali ini kita akan membaahs mengenai tari brama tersebut. Apakah anda sudah pernah mendengar tari yang satu ini sobat? Jika memang belum, ada baiknya sobat semua menyimak ulasan berikut ini, karena apda postingan kali ini penulis akan menjelaskannnay secara detail untuk anda. Yuk sobat, langsung saja kita simak ulasan berikut ini dengan seksama.
Histori Tari Brama
Sobat semua tentunya sudah sering mendengar tokoh yang satu ini yakni “ Brama “ . Nah sobat semua, adapun tari brama ini konon ceritanya muncul dari adanya tokon brama yang memang sudah melekat di benak para masyarakat.
Oleh karena tokoh Brama ini donaggap tokoh yang melegenda, maka oleh karena hal tersebutlah diciptakanlah tari brama agar cerita dan tokoh Brama tersebut tetapa dan diingat oleh segenap masyarakat. Adapun tokon Brama tersebut, dianggap sebagai sosok pendekar pemberani dan juga memiliki paras yang tampan sehingga -menjadi dambaan para gadis – gadis waktu itu.
Gerakan Tari Brama
Pada umumnya, tari brama ini diperankan secara berpasangan antara laki – laki dan perempuan. Gerakan yang dilakukan juga seolah seperti sedang melakukan peperangan. Selain itu juga sobat, gerakan yang tak lupa adalah peranan dari tokoh Brama yang gagah dan berani yang sedang mencari dan memperjuangkan kekasihnya.
Semantara itu, alur cerita yang digunakanpun disesuaikan dengan gerakan dari tari brama yang sedang dipentaskan tersebut. Nah sobat, dengan adanya tari brama ini maka cerita dan legenda dari sang tokoh “ Brama “ akan terus diingat oleh masyarakat, dan hal tersbut merupakan salah satu tujuan diciptakannya tari brama yang satu ini.
Kostum Tari Brama
Sesuai dengan tokoh aslinya, maka busana yang digunakan pun tidak jauh berbeda dari yang aslinya. Pameran penari laki – laki menggunakan ikat kepala berupa kain, dan juga menggunakan properti pedang yang konon ceritanya dipakai untuk menghalau musuh.
Sementara itu sobat, penari wanitanya adalah peanri yang melakukan gerakan gemulai yang didukung oleh selendang yang ada ditangannya. Untuk kostum penari wanitanya juag tidak jauh berbeda dari cerita aslinya, yakni menggunakan kemben untuk bagian atas dan mengguankan kain lipat untuk bagian bawahnya. Selain itu tidka lupa pula menggunakan sanggul serta mahkota di kepalanya yang menambah keanggunan penari perempuan tersebut.
Demikianlah ulasan mengenai tari brama yang bisa penulis sajikan buat sobat semua. Terima kasih buat anda yang sudah berkunjung dan membaca artikel ini, semoga setelah membaca artikel ini rasa bangga dan cinta anda terhadap budaya Indonesia semakin bertambah ya sobat. Sampai jumpa diartikel selanjutnya. Salam cinta budaya selalu.