Fungsi musik kontemporer salah satunya adalah sebagai lambang dari berkembangnya jenis musik baru, baik yang berakar pada tradisi maupun tidak. Fungsi lainnya merupakan fungsi seni musik secara umum. Pengertian musik kontemporer sendiri merupakan sebuah cabang seni musik yang muncul sekitar abad ke-19an hingga sekarang. Seni musik kontemporer juga menjadi sebutan untuk musik baru. Nah, untuk lebih jelasnya, simak penjelasan di bawah ini!
Menyinggung sedikit sejarahnya, seni musik kontemporer ini digagas oleh sekelompok pelukis asal prancis yaitu Monet, Renoir, Degas dan kawan-kawannya yang lain. Gagasan ini muncul atas respon penolakan mereka terhadap pandangan romantisme yang saat itu sudah diterima orang banyak.
Pada saat itu, musik yang lahir berasal atau berakar dari seni sastra ataupun cabang-cabang seni lainnya. Dalam beberapa kesempatan juga muncul melodi dan ritme baru yang tidak berasal dari barat. Dan di dalam seni musik kontemporer, banyak elemen-elemen baru yang digunakan untuk menimbulkan dan menonjolkan impresi.
Di Indonesia sendiri, musik kontemporer memiliki keanekaragaman yang besar. Sehingga seara resmi Keanekaragaman itu diakui dan ditetapkan sebagai sebuah gerakan yang besar. Setiap tahunnya, diperingati Pekan Komponis, untuk para komposer dari seluruh daerah di Indonesia.
Saat ini, kita berasa di era musik baru, atau yang dinamakan musik kontemporer. Jenis musik kontemporer pada jaman ini jumlahnya banyak sekali. Bahkan musik kontemporer juga memasuki dunia musik rohani. Untuk membedakan antara musik kontemporer dengan jenis musik lainnya dapat dilihat dari karakteristik musik kontemporer.
Seni musik kontemporer ini berfungsi untuk beberapa hal dalam kehidupan. Fungsi seni musik juga dibedakan menjadi beberapa kategori, yaitu kategori umum dan kategori secara spesifik. Secara umum, fungsi seni musik kontemporer diantaranya :
- Fungsi religi atau keagamaan, seperti telah disinggung sebelumnya bahwa musik kontemporer juga telah masuk ke dunia musik religi. Sehingga karya seni musik kontemporer juga dapat memiliki fungsi untuk menyebarkan nilai-nilai keagamaan.
- Fungsi Pendidikan, setiap cabang seni memiliki fungsi pendidikannya sendiri. Dalam musik group atau sebut saja ansambel, diperlukan kerjasama tim agar musik yang tercipta harmonis.
- Fungsi Komunikasi, beberapa seniman atau penyanyi menggunakan musik untuk mengkomunikasikan gagasannya kepada masyarakat. Baik itu berupa ide, krtitik sosial, dan lain sebagainya.
- Fungsi Rekreasi/Hiburan, merupakan fungsi yang tidak lepas dari sebuah karya seni pertunjukan.
- Fungsi Artistik, adalah fungsi yang ditujukan sebagai media ekspresi sehiman dalam menyajikan karyanya.
Sedangkan fungsi seni musik kontemporer secara spesifik adalah :
- Mengembangkan jenis musik baru baik yang berakar pada tradisi maupun tidak
- Aktualisasi gata bermusik para komponis
- sebagai bentuk ditemukan dan berkembangnya gramatika musik
Indonesia adalah negara yang kaya akan kebudayaan dan keseniannya. Hampir setiap daerah memiliki perbedaan karya seni masing-masing. Mulai dari sejarah, fungsi, teknik hingga motifnya. Mulai dari seni rupa, seni musik, seni sastra, seni bangunan dan lain sebagainya. Perbedaan-perbedaan tersebut terbentuk dan dibangun karena adanya perbedaan kebudayaan. Seperti pebedaan antara kebudayaan suku jawadengan kebudayaan suku batak, ataupun perbedaan kebudayaan nusa tenggara timur dengan kebudayaan Sumatera Selatan.
Perbedaan kebudayaan tersebutlah yang harus kita lestarikan dan kita jaga keberadaan dan keberagamannya.
Itulah penjelasan mengenai fungsi musik kontemporer yang dapat kamu pelajari. Kamu dapat menemui banyak sekali contoh musik kontemporer di dalam kehidupan sehari-hari dan mulai mengapresiasinya. Semoga kita dapat mengambil pelajaran mendapatkan maanfaat belajar seni.